"ALHAMDULILLAH..............."
selesai sudah mengemban amanah menjadi delegasi provinsi tercinta DKI Jakarta selama satu periode (?)
dari mulai bertiga seleksi sama ka emir sama chika di SMAN 34 Jakarta, lanjut ke dikmenti, lanjut ke LPMP bareng eka adam ara faishal deka dana bagus yang awalnya gak deket sama sekali jadi dekeeeet naudzubilah.
jadi deket sama orang yang punya peran penting di sekolah seperti bu eliza dan guru paling lucu seantero sekolah bu DINI ! dan guru PKN ku tercinta bu darwati...
nasib berjalan mulus sekali ya kalau di pikir-pikir, takut rasanya dulu pas final provinsi. berpikir kok bisa ya saya melangkah sejauh ini ? pertanda apa ya?
tapi, air mata bahagia guru-gurulebih dari jelas untuk menjelaskan pertanda apa yang kami punya
15-23 september kemarin itu (setelah melewati UH dan KOLAB dan Muse dan .........) betul sekali merasa bangga rasanya kalau orang tanya "dari DKI Jakarta ya ?" hehe. maklum agak lupa kalau tinggal di daerah KHUSUS IBUKOTA..
yaah, walau terjegal sampai di semifinal dan kalah oleh sumatera barat dengan soal tamabahan karena nilai seri tidak masalah kok :)
karena bertemu dengan Generasi Kebanggaan Bangsa di Indonesia itu lebih dari sangaaat luar biasa.
ya Allah, benar kalau masyarakat Indonesia itu gemah ripah loh jinawi. bangga akan keanekragaman suku budaya dan agama.
ya Allah, kok masih ada ya orang yg tertutup pikirannya dan memecah belah kami ?
sedikit bercerita tentang 3 teman yang sempat saya interview..
pertama nitha, saya tau dari dia apa itu arti omswastiyastu dan om santisantisanti om .. tau tentang nama-nama bali, tau bagaimana belajar disana tau juga bagaimana disana budaya kuat dijaga dengan mewajibkannya menjadi pelajaran. indah sekali...
kedua itu yuli, lahir dan besar di papua barat tapi keturunan batak sunda -_-''. cantiknyooo amboi.
sulit sekali disana menggunakan jilbab ternyata, jadi sedih karena masih ada diskriminasi agama dan non putra daerah..
ketiga, wais. putra sulawesi barat. menjadi tumpuan harapan kedua orangtuanya yg memiliki 9 anak :) jujur, saya menangis mendengar musikalisasi puisi garis tangan tak sempurna wais yang memenangkan lomba puisi se indonesia timur. garis beban terpancar diwajahnya, tapi tak luput keramahan..
hebat ya :) semua yang disana hebat
menembus gedung MPR,DPR, DPD..
duduk di kursi yang orang lain pertaruhkan hartanya untuk duduk disana
kami ? kami hanya mempertaruhkan otak dan ilmu yang ada
Terimakasih Tuhan
selamat tanggal 24 yang ke 25 ya ndut...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar